Lewat rasa sakit olehmu sebab kata kata kasar yang kau lontarkan
dengan begitu mudahnya. Tiga hari setelah kita berpisah semua masih berjalan
normal, hingga di hari keempat setelah kepergianmu aku merasakan ada sosok yang
hilang dari hidupku, hatiku tepatnya.
Tak ada lagi pesan singkat darimu, tak ada lagi rayuan rayuan itu, bahkan tak ada lagi hangatnya perhatianmu padaku. Genggaman tanganmu yang penuh kedamaian pun kini tak pernah kurasakan lagi. Dan yang paling menyakitkan adalah ketika aku menyadari bahwa tak ada lagi sesosok tubuhmu yang menyayangiku.
Tak ada lagi pesan singkat darimu, tak ada lagi rayuan rayuan itu, bahkan tak ada lagi hangatnya perhatianmu padaku. Genggaman tanganmu yang penuh kedamaian pun kini tak pernah kurasakan lagi. Dan yang paling menyakitkan adalah ketika aku menyadari bahwa tak ada lagi sesosok tubuhmu yang menyayangiku.
Iya aku paham, aku mengerti. Memang semua ini salahku.
Mungkin aku telah membuatmu lelah dengan keegoisanku. Mungkin engkau lelah
dengan sikapku yang terlalu kekanak – kanakkan dengan memintamu ini itu. Dan
mungkin aku terlalu memaksamu untuk meninggalkan kebiasaanmu yang menurutku
buruk itu. Tapi semua itu kulakukan karna aku menyayangimu kak. Mungkin setelah
kita berpisah aku akan dengan mudahnya menemukan seseorang yang bisa saja
mengisi hatiku. Tapi, dia tak akan sepertimu. Dia tak akan bisa, tak akan mampu
menggantikanmu yang tanpa kusadari telah membuatku jatuh cinta.
Kini aku mendengar kabar, kau telah memiliki seorang
kekasih. Tapi asal kamu tau, meskipun kau telah bersamanya persaanku tak akan
pernah berubah sedikitpun. Walaupun saat kudengar kau telah bersamanya ada rasa
sakit yang teramat dalam. Ingin rasanya aku berkata: “ Harusnya aku yang
menggenggam tanganmu, bukan dia, bukan kekasih barumu. Tapi aku! Aku kak!”
Menangis. Mungkin hanya itu yang dapat kulakukan saat ini,
saat aku benar - benar merindukanmu. Ya tepat satu minggu setelah kepergianmu.
Kutulis cerita ini pada selembar kertas dengan harapan suatu saat kau akan
membacanya dan kembali padaku. Kembali dengan rasa sayang yang kau berikan
untukku, seperti dulu.
Tak semua yang aku tulis ini tentang aku ya temaaaaan.. So jangan sok mutusi ya kawan :p
0 komentar:
Posting Komentar